Jin bisa Membuat Pendaki Gunung Tersesat dan Hilang

*JIN BISA MEMBUAT PENDAKI  GUNUNG TERSESAT DAN HILANG*

Bismillah..

Ini adalah satu diantara banyaknya kitab turats (klasik) yg membahas alam jin dan seluk beluknya...

AL-KAWKABUL AJUJ BI AHKAMIL MALAIKAH WAL JINNI WA ASY-SYAITHANI WA YA'JUJ WA MA'JUJ..

Diantara bahasan menarik dalam kitab ini adalah mengenai ulah SETAN yg suka membuat manusia tersesat dan celaka di perjalanan...

Disebutkan oleh Jumhur Ulama bahwa setan pengganggu itu bernama Ghaul, ia dikenal sbg jenis hantu yg suka menampakkan diri pada para musafir yg melewati padang pasir luas, lalu ghaul ini kerjaannya membuat orang salah jalan dengan membuat semacam ilusi, membuat orang lalai hingga celaka di perjalanannya..

Walau sebenarnya ghaul ini adalah mitos, tetapi Rasulullah sudah memperingatkan kita akan bahayanya si setan jalanan ini, beliau bersabda :

إذا تغولت لكم الغيلان فنادوا بالأذان فإن الشيطان إذا سمع النداء أدبر و له حصاص (أي ضرات)

"Apabila setan tsb menampakkan diri kepadamu, bersegaralah untuk mengumandangkan adzan, karena apabila setan mendengar adzan ia akan berpaling sambil terkentut-kentut.."

Imam an-Nawawi dalam Al-Adzkar menjelaskan :

إنه حديث صحيح أرشد رسول الله صلى الله عليه و سلم إلى دفع ضررها بذكر الله تعالى

"Hadits tersebut shahih, dan Rasulullahi shallallahu 'alaihi wa sallama telah menunjukkan pada kita bahwa cara menepis dampak bahaya setan tsb adalah dengan  DZIKIR kepada ALLAH ..."

Maka hendaknya JANGAN BERNYANYI ATAU MENDENGAR MUSIK saat perjalanan (khususnya saat mendaki gunung), karena hal itu akan mengundang "ghaul" untuk datang menghampiri anda lalu membuat lalai hingga (na'udzubillah) membuat anda salah jalan, tersesat, atau bahkan kecelakaan...

Dan satu lg, sebisa mungkin jgn berjalan sendirian, jgn tinggalkan teman yg kelelahan, apalagi jika perjalanan yg anda lakukan di malam hari karena Rasulullah pernah mengisyaratkan :

لو يعلم الناس ما في الوحدة ما أعلم، ما سار راكب بلي

"Jika sekiranya orang-orang mengetahui apa yg terjadi pada orang yg sendirian seperti halnya aku mengetahui, niscaya tidak ada satupun orang yg bepergian seorang diri di malam hari.." (HR.Bukhari)

🖋Abu Musyaffa Muhammad Faizar🖋